Rabu, 31 Agustus 2022 10:07

Fakultas MIPA Unand sambut Kunjungan Lecturer Mobility dari Universitas Bengkulu

Rate this item
(1 Vote)

 

Padang, FMIPA Unand - Fakultas MIPA Unand menyambut kunjungan dari Universitasn Bengkulu pada Selasa, 30 Agustus 2022 di ruang sidang Dekanat lantai 2. Dalam kunjungan ini Unib diwakili oleh beberapa orang Dosen diantaranya Dr. Mulia Astuti, Wiwit Alwi, dan Dr, Supriyadi dari Fakultas MIPA Unib. Kunjungan dari Unib disambut langsung oleh Dekan Fakultas MIPA Unand Prof. Dr. Syukri Arief, Wakil Dekan 1 Dr. Mahdhivan Syafwan, Wakil Dekan 2 Prof. Syamsuardi, serta beberapa dosen perwakilan Departemen.

 Prof. Syukri Arief menyambut kunjungan Unib ini dengan senang hati dan penuh antusias, beliau berharap kunjungan ini menjadi awal kedua Perguruan Tinggi untuk melakukan kolaborasi kedepannya. “Dengan kunjungan ini tentunya kita bisa saling sharing tentang berbagai hal, dan semoga ini bisa menjadi pembuka jalan untuk kita bisa berkolaborasi dalam berbagai bidang nantinya” ujar beliau.

 Selanjutnya dalam sesi diskusi kedua belah pihak membahas berbagai macam hal diantaranya tentang program Pengabdian dan Penelitian, Kolaborasi Riset, serta tentang MBKM. Khusus tentang MBKM di Fakultas MIPA, Dr. Mahdhivan Syafwan menjelaskan secara langsung teknis serta pedoman pelaksanaannya kepada Tim dosen dari Unib.

Setelah diskusi singkat yang berlangsung hangat, perwakilan Unib melanjutkan kunjungan ke tiap Departemen di Fakultas MIPA, terutama kunjungan ke Laboratorium pendidikan dan penelitian yang ada di masing-masing departemen. Sharing tentang Pelaksaan Praktikum dan Penelitian yang benar dan aman di Laboratorium tentunya menjadi pokok diskusi utama disini.

 Kunjungan yang dilakukan Unib ini adalah dalam rangka lecturer mobility untuk meningkatkan Indikator Kinerja Utama (IKU) Unib serta IKU Unand tentunya. IKU merupakan indikator kinerja suatu instansi, utamanya dalam mencapai tujuan dan sasaran tertentu. Setiap lembaga atau instansi pemerintah wajib merumuskan indikator kinerja utama, dan menjadikan hal itu sebagai prioritas utama. Untuk mendapatkan ukuran sejauh mana keberhasilan dan pencapaian yang telah diraih organisasi tersebut selama beberapa waktu terakhir. Ukuran tersebut nantinya akan dijadikan patokan untuk meningkatkan kualitas kinerja instansi tersebut.

           

Read 1038 times Last modified on Rabu, 31 Agustus 2022 11:53