Padang – Dalam rangka memperingati 70 tahun Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Andalas, telah sukses diselenggarakan MIPA Academic Talk Series ke-17 pada Kamis, 26 Juni 2025. Acara ini mengangkat tema "Quantum Physics For Today’s and Tomorrow’s Technologies" dan menghadirkan pakar fisika terkemuka, Prof. Dr. Andrivo Rusydi, Ph.D. dari National University of Singapore (NUS) sebagai narasumber.
Kegiatan diselenggarakan secara hybrid, dengan pusat kegiatan bertempat di Ruang Sidang Dekanat Lantai 2 FMIPA Unand serta disiarkan melalui Zoom Meeting untuk menjangkau peserta dari berbagai daerah. Sebanyak 100 peserta yang terdiri dari dosen, peneliti, dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi turut hadir dan berpartisipasi aktif dalam diskusi.
Dalam paparannya, Prof. Andrivo menekankan pentingnya penguasaan konsep dasar dan literasi ilmiah untuk menciptakan inovasi. “Kita tidak bisa menciptakan sesuatu yang unik tanpa memahami dasarnya,” ujarnya. Salah satu contoh aplikatif yang disampaikan adalah penggunaan senyawa emas (Au) dalam riset quantum dots, yaitu partikel nano yang memiliki sifat kuantum istimewa dan kini banyak digunakan dalam bidang teknologi optik dan biomedis.
Prof. Andrivo juga memperkenalkan berbagai teknik eksperimen mutakhir dan fasilitas berteknologi tinggi yang digunakan dalam penelitiannya. Dengan fasilitas tersebut, para peneliti dapat mengamati perilaku kuantum material pada tingkat atom secara sangat presisi.
Diskusi berlangsung hangat dan penuh antusiasme, dipandu oleh Dr. Feriska Handayani Irka, dosen Fisika FMIPA Unand, yang berperan sebagai moderator. Para peserta aktif mengajukan pertanyaan terkait tantangan dan potensi riset lanjutan di bidang tersebut.
Acara dibuka dengan sambutan dari Wakil Dekan I FMIPA Unand, Prof. Dr. Admi Nazra, yang menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Prof. Andrivo yang telah berkenan berbagi pengetahuan dan perkembangan terakhir di bidang fisika kuantum. Semoga melalui kegiatan seperti ini, kita dapat melahirkan generasi yang tidak hanya unggul secara akademik, namun juga mampu memberikan manfaat luas bagi masyarakat,” ungkapnya.
Event ini menjadi salah satu wujud nyata dari komitmen FMIPA Unand dalam mendukung perkembangan ilmu pengetahuan serta memperkuat jejaring akademik nasional dan internasional.
Padang, 20 Juni 2025 — Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Andalas sukses menggelar Diskusi Publik Mahasiswa bersama Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (Satgas PPKS) UNAND. Dengan tema “Memutus Mata Rantai LGBT di Kampus, Menyelamatkan Generasi”, acara ini berlangsung pada Jumat, 20 Juni 2025 di Aula Gedung I FMIPA UNAND.
Sebanyak 113 mahasiswa dari berbagai program studi di FMIPA dan Unand hadir dengan antusiasme tinggi. Diskusi ini menghadirkan tiga narasumber: Nila Anggreiny, M.Psi, Psikolog dan dr. Noverika Windasari, Sp.FM dari Satgas PPKS UNAND, serta Dede Bafaqih, S.H., seorang trainer, advokat, dan muballigh nasional. Mereka membahas isu LGBT dari berbagai sudut pandang dan mengajak mahasiswa untuk lebih kritis dan bijak dalam menyikapi fenomena sosial tersebut.
Dr. Aadrean, dosen Biologi FMIPA UNAND, bertindak sebagai moderator yang memandu jalannya diskusi dengan lugas. Dekan FMIPA UNAND, Prof. Dr. Mai Efdi, dalam sambutan pembukaannya menyatakan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. "Kampus bukan hanya tempat menuntut ilmu, tetapi juga ruang pembentukan karakter. Saya sangat mendukung inisiatif ini sebagai bagian dari upaya kita bersama menciptakan lingkungan belajar yang sehat, aman, dan bermartabat," ujarnya.
Dalam diskusi, dr. Noverika menjelaskan tentang alur pelaporan dan pelayanan Satgas PPKS, sementara Ustadz Dede membahas tinjauan LGBT dari sisi syariat dan berbagai penyebab serta modus yang dilakukan pelaku. Psikolog Nila menjelaskan aspek psikologis terkait LGBT dan bagaimana agar terhindar dari isu tersebut.
Sebagai apresiasi, panitia menyediakan e-sertifikat dan doorprize bagi peserta aktif. Dengan terselenggaranya diskusi ini, FMIPA UNAND berharap mahasiswa dapat lebih memahami dinamika sosial di kampus dan menjadi agen perubahan yang menjaga nilai-nilai moral, empati, dan keberadaban dalam kehidupan akademik dan masyarakat.
Padang, 15 Juni 2025 — Sebanyak enam mahasiswa Program Studi S1 Matematika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Andalas kembali mengharumkan nama kampus di kancah nasional. Mereka berhasil meraih empat medali perunggu dalam ajang MaG-D (Mathematical Analysis & Geometry Day) 2025 yang diselenggarakan oleh Institut Teknologi Bandung (ITB).
Keenam mahasiswa yang mewakili Universitas Andalas dalam kompetisi bergengsi ini adalah Rifka Khoirunnisa Armako, Yazid Riyanda Putra, Bayu Anugrah, Raisatun Nuha, Ridwan Prawira Yunaldi, dan Robi Maulana Butar-Butar. Kompetisi ini terdiri atas beberapa tahap, dengan babak pertama yang diselenggarakan secara daring pada Sabtu, 17 Mei 2025. Selanjutnya, babak final dilaksanakan secara luring di Kampus ITB, Bandung, pada Sabtu, 14 Juni 2025.
Dalam kompetisi yang diikuti oleh mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi ternama di Indonesia ini, empat dari enam peserta delegasi FMIPA Unand berhasil mencetak prestasi membanggakan dengan meraih empat medali perunggu. Keempat mahasiswa peraih medali tersebut adalah Rifka Khoirunnisa Armako, Yazid Riyanda Putra, Bayu Anugrah, dan Robi Maulana Butar-Butar.
Prestasi ini menunjukkan konsistensi kualitas akademik dan semangat kompetitif mahasiswa FMIPA Unand di bidang matematika, khususnya dalam bidang analisis dan geometri. Tak hanya membanggakan almamater, keberhasilan ini juga menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus mengembangkan kemampuan analitis dan logika matematika mereka.
Ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya disampaikan kepada para pembina yang telah membimbing dan mendampingi mahasiswa dalam persiapan kompetisi ini, yaitu: Dr. Haripamyu, Dr. Mahdhivan Syafwan, Dr. Noverina Alfiany, Efendi, M.Si, dan Narwen, M.Si. Tak lupa, penghargaan khusus juga diberikan kepada Bu Lidya Pratiwi, M.Si, selaku pembina kegiatan lomba, yang telah berperan aktif dalam membina dan mengarahkan peserta selama proses pelatihan.
Ajang MaG-D sendiri merupakan salah satu lomba tahunan tingkat nasional yang sangat kompetitif, dengan soal-soal menantang yang dirancang untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam berpikir logis, abstrak, dan mendalam dalam analisis matematika dan geometri.
Keikutsertaan dalam kompetisi ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian kemampuan akademik, tetapi juga merupakan wadah pengembangan diri, jaringan, dan semangat kolaboratif antar mahasiswa dari berbagai daerah di Indonesia.
Selamat kepada para mahasiswa atas prestasi yang telah diraih! Dengan keberhasilan ini, FMIPA UNAND kembali menegaskan eksistensinya sebagai institusi yang tidak hanya fokus pada pembelajaran di kelas, tetapi juga aktif mendorong mahasiswanya untuk tampil dan bersaing secara nasional. Semoga prestasi ini dapat menjadi langkah awal bagi pencapaian yang lebih besar di masa depan.
Padang, 28 Mei 2025 — Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Andalas melaksanakan kegiatan penandatanganan Pakta Integritas yang berlangsung di Aula FMIPA. Acara ini dihadiri oleh Dekan FMIPA, para Wakil Dekan, Manajer, Ketua dan Sekretaris Departemen, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Kepala kantor, Kepala seksi, serta seluruh jajaran pimpinan di lingkungan fakultas.
Dalam sambutannya, Dekan FMIPA Universitas Andalas, Prof. Dr. Mai Efdi menyampaikan bahwa penandatanganan Pakta Integritas ini merupakan bentuk komitmen seluruh civitas akademika FMIPA untuk mewujudkan tata kelola yang bersih, transparan, dan akuntabel, sesuai dengan prinsip good governance di perguruan tinggi.
“Pakta Integritas ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi pengingat bagi kita semua untuk bekerja secara profesional, menjunjung tinggi integritas, serta menghindari segala bentuk penyimpangan yang dapat merusak nama baik institusi,” ujar Prof. Dr. Mai Efdi.
Acara penandatanganan berlangsung dengan tertib, di mana setiap pimpinan unit menandatangani dokumen Pakta Integritas yang telah disiapkan. Penandatanganan ini juga disaksikan oleh seluruh peserta yang hadir, sebagai bukti komitmen bersama untuk menjaga mutu layanan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat di lingkungan FMIPA.
Melalui kegiatan ini, FMIPA Universitas Andalas berharap dapat terus meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi, menjaga integritas akademik, serta memperkuat budaya kerja yang jujur dan bertanggung jawab.